Selasa, 06 Januari 2015

TIPS BACKPACKER KE GUNUNG BROMO

BACKPACKER GUNUNG BROMO


Rasanya tak ada yang tidak kenal lagi dengan yang namanya Gunung Bromo, bahkan tempat ini menjadi salah satu tujuan favorit turis  asing setelah Bali dan Lombok.

Berikut tips dan Trik Backpacker murah ke Bromo;

1. Persiapan harus matang. Anda harus terlebih dahulu mengumpulkan informasi tentang Bromo mulai dari rute, tempat, tarif kendaraan umum dan lain-lainnya agar nantinya anda tidak tertipu oleh para calo.

2. Jika ingin menggunakan kereta ekonomi ada 2 alternatif pertama pakai kereta Matarmaja dari Jakarta yang sampai Malang pukul 08.00 pagi dengan tarif sekitar Rp51.000. Dari Malang menuju Probolinggo naik Bus (Ekonomi tarifnya Rp14.000, sedangkan yang AC tarifnya Rp.24.000), atau bisa juga pakai KA Sri Tanjung dari Jogja langsung Probolinggo yang harga tiketnya Rp.35.000 dan sampai Probolinggo sekitar pukul 15.55.

3. Dimanapun berada JANGAN menunjukan seperti orang bingung (ini tips penting). Tetap confident saja tapi tetap waspada juga, kalau tidak begitu tahu, lebih baik bertanya dengan sopan.

4. Probolinggo-Bromo yang disebut Elf kalau sudah diatas pukul 15.55 sudah susah didapat. Mau tidak mau harus sewa yang tarifnya bisa sampai 2x lipat. Tarif normal naik Elf ini berkisar Rp.20.000-25.000, tapi kalau sudah diatas pukul 15.00 biasanya sampai Rp.50.000 bahkan Rp.100.000 kalau tidak bisa menawar. Jadi harus berani menawar.

5. Jangan takut tidak dapat penginapan, soalnya di Bromo homestay, yang harganya cukup variatif, mulai dari Rp75.000 hingga yang ratusan ribu. Itupun kamarnya bisa diisi 4 orang.

6. Kalau mau sewa jeep dan rombongan kurang dari 6 orang, usahakan cari temen sharing biar lebih murah. Tarif 1 jeep buat ke 2 lokasi (Penanjakan sama Bromo) itu Rp400.000, kalau ke padang savana dan pasir berbisik tarifnya Rp600.000 (Tapi kayaknya bisa lebih murah kalau tawar menawar langsung sama yang punya jeep).

7. Jangan lupa perlengkapan yang mampu menghangatkan badan, seperti jaket, kaos tangan dan penutup kepala.

8. Kalau ke Bromo itu paling pas sekitar bulan Agustus, soalnya itu pas musim kemarau dan sunrisenya itu biasanya sempurna dan lagi pas bulan Agustus itu ada upacara tahunan suku Tengger yaitu upacara Kasodo.

9. Jangan lupa membawa kamera, dan kalo tidak dipakai lebih baik batrainya dilepas soalnya di udara dingin kalau batrai kamera terpasang kadang boros.

10. Kalau mau ke Bromo sebaiknya beramai-ramai, karena semakin banyak orang biaya yang dikeluarkan itu lebih murah.


Tidak ada komentar :

Posting Komentar